Seorang Pria Ditemukan Meninggal di Kawasan Terminal Bus Kedamin Putussibau Selatan

Header Menu


Seorang Pria Ditemukan Meninggal di Kawasan Terminal Bus Kedamin Putussibau Selatan

Tuesday, January 21, 2025

Kerumunan warga saat menyaksikan evakuasi jasad seorang pria yang ditemukan meninggal di kawasan terminal bus Kedamin.

KAPUAS HULU, artikelpublik.com - Warga di seputaran Terminal Bus Antar Kota Dalam Provinsi Kedamin, Kelurahan Kedamin Hulu, Kecamatan Putussibau Selatan, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, digegerkan dengan peristiwa penemuan jasad seorang pria di kawasan tersebut, Selasa (21/1/2025) malam.


Diketahui, jasad seorang pria tersebut dikabarkan merupakan anggota TNI Angkatan Darat berpangkat Sertu, berinisial P, yang bertugas di Kodim 1206/Putussibau. Ia diduga mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Namun, hingga saat ini belum diketahui motif dari kejadian tersebut.


Jasad P pertama kali ditemukan oleh keluarganya dalam kondisi tergantung sudah tak bernyawa di dalam sebuah rumah di kawasan Terminal Bus Antar Kota Dalam Provinsi Kedamin.


Dandim 1206/Putussibau, Letkol Inf Nasli saat dihubungi wartawan membenarkan kejadian itu. Namun, ia belum bisa memastikan motif dari meninggalnya anggotanya tersebut. 


"Kematiannya masih diselidiki. Nanti akan ada tim investigasi yang melakukan pengecekan terkait apa penyebab anggota TNI tersebut meninggal," ujar Dandim 1206/Putussibau, Letkol Inf Nasli, kepada seorang wartawan, saat dihubungi via handphone, Selasa (21/1/2025) malam.


Ia mengatakan bahwa dirinya belum bisa berkomentar banyak terkait kejadian tersebut. Apa masalahnya sehingga yang bersangkutan disinyalir bunuh diri. 


"Dari Unit Inteldim 1206/Putussibau juga masih mencari penyebabnya. Kenapa ia meninggal. Padahal kemarin itu yang bersangkutan masih dalam keadaan baik-baik saja," jelasnya .


Selain itu, ia juga belum bisa memastikan apakah yang bersangkutan itu bunuh diri atau seperti apa karena belum divisum. Sebab, kata dia, yang menemukan pertama kalinya adalah keluarganya. 


"Saya tidak membantah yang bersangkutan itu mungkin disinyalir bunuh diri karena yang menemukannya itu adalah pihak keluarganya sendiri dan baru diantar ke rumah sakit," ungkapnya.


Pantauan langsung awak media ini, beberapa jam setelah jenazah tersebut dievakuasi, jasadnya kemudian dibawa ke ruang jenazah RSUD dr. Achmad Diponegoro Putussibau untuk divisum dan selanjutnya langsung dibawa ke rumah duka menggunakan mobil ambulans. 


Published: Noto Sujarwoto